Jakarta – News Joss, Eden Hazard, mantan bintang Chelsea, baru-baru ini menjadi korban lelucon yang lucu saat tukang cukurnya, Ahmed Alsanawi, mengenakan kaus Tottenham Hotspur di atas dirinya saat sedang potong rambut. Momen ini menunjukkan betapa kuatnya ikatan Hazard dengan Chelsea, meskipun ia telah pensiun dari sepak bola profesional.
Lelucon yang Menggugah Kenangan
Menurut data dari Kabarbolaterbaru, Saat sedang dipotong rambut oleh Alsanawi di A Star Barbers, yang juga merupakan tempat favorit banyak pesepakbola terkenal, Hazard tidak bisa menahan tawa saat melihat kaus Spurs yang dikenakan oleh tukang cukurnya. “Bro, apa yang kamu lakukan, Bung?” seru Hazard dengan nada bercanda, menunjukkan reaksi spontan dan lucu saat ia menyingkirkan penutup rambut yang mengenakan kaus Tottenham.
Meskipun lelucon tersebut, Hazard tetap menunjukkan kecintaannya terhadap Chelsea, terlihat dengan hoodie yang ia kenakan, merek Fini by A Star, yang merupakan produk perawatan rambut yang didukungnya. Keberhasilan Alsanawi sebagai tukang cukur tidak terpengaruh oleh lelucon tersebut, karena ia terus melayani banyak pemain elit yang menginginkan potongan rambut yang stylish, termasuk nama-nama besar seperti Erling Haaland dan Kylian Mbappé.
Karier Gemilang di Chelsea
Pemain berusia 33 tahun ini bergabung dengan Chelsea pada musim panas 2012 dan menghabiskan tujuh musim yang penuh prestasi untuk Stamford Bridge. Selama waktu tersebut, Hazard mencetak 110 gol dan memberikan 92 assist dalam 352 penampilan. Ia hengkang ke Real Madrid pada tahun 2019 untuk mewujudkan impian bermain untuk klub tersebut, tetapi empat tahun kemudian, ia mengumumkan pengundurannya dari sepak bola profesional pada bulan Oktober 2023.
Kemudian salah satu momen paling berkesan dari kariernya untuk Chelsea adalah ketika ia mencetak gol melawan Tottenham Hotspur pada bulan Mei 2016. Dalam pertandingan tersebut, Hazard mencetak tendangan melengkung yang indah ke sudut atas gawang, dan juga membantu Chelsea bangkit dari ketertinggalan 2-0 dan mengakhiri peluang Spurs untuk meraih gelar juara saat Leicester City mengamankan gelar Liga Primer.
Perjalanan Karier dan Pensiun
Mengenang perjalanan kariernya, Alsanawi, yang telah berkarir sebagai tukang cukur selama 15 tahun. Mengungkapkan bahwa bertemu dengan klien baru dan membangun hubungan dengan mereka sangat memotivasinya. “Jika Anda mendapatkan satu klien yang baik, akan ada efek bola salju, tetapi yang terpenting adalah mereka menyukai apa yang Anda lakukan,” ujarnya.
Setelah berkarier gemilang bersama Lille, Chelsea, dan Real Madrid, Hazard mengumumkan pensiun pada tahun lalu. Menyatakan bahwa ia telah kehilangan gairahnya terhadap permainan. Selama kariernya, ia meraih lima gelar liga, satu kemenangan Liga Champions, dua gelar Liga Europa, dan berbagai penghargaan individu. Termasuk Pemain Terbaik Tahun Ini versi PFA. Ia mencetak 110 gol dan memberikan 92 assist dalam 352 penampilan. Namun, kariernya untuk Real Madrid tidak berjalan sesuai harapkan ia hanya mencetak tujuh gol dalam 76 penampilan karena cedera yang mengganggu performanya.
Berikut pernyataan pensiun Hazard:
“Anda harus mendengarkan hatimu sendiri dan tahu kapan harus berhenti. Setelah 16 tahun dan lebih dari 700 pertandingan, saya memutuskan untuk mengakhiri karir sebagai pesepakbola profesional. Saya merasa beruntung dapat mewujudkan impian dan juga bermain banyak lapangan pada seluruh dunia. Terima kasih kepada manajer, pelatih, dan rekan satu tim yang telah membuat perjalanan ini menyenangkan. Saya juga ingin mengucapkan terima kasih kepada klub-klub yang pernah saya bela: LOSC, Chelsea, Real Madrid, serta RBFA.
Ucapan terima kasih juga khusus saya tujukan kepada keluarga, teman, penasihat, dan semua yang selalu ada saat baik dan buruk. Terakhir, terima kasih kepada para penggemar yang selalu mendukung saya di mana pun saya bermain. Sekarang, saya siap menikmati waktu bersama orang-orang tercinta dan mengeksplor pengalaman baru. Sampai jumpa bersama keluar lapangan!”
Dengan demikian, momen lucu ini menggambarkan tidak hanya sifat humoris dari Hazard. Tetapi juga mengingatkan kita akan kenangan indah yang ia ciptakan selama masa jaya bersama Chelsea.